Saham
Apa itu Equity Dilution, Bagaimana Cara Menghitungnya?
Apa itu Equity Dilution, Bagaimana Cara Menghitungnya?
Cek Investasi – Equity dilution adalah merupakan konsep penting yang perlu dipahami oleh investor, terutama pemegang saham perusahaan. Dilution atau pengenceran dapat diartikan sebagai pengecilan atau pengecilan kekayaan pemegang saham. Baca definisi lengkap, implikasi, contoh, dan cara menghitung Equity dilution
Equity dilution saham adalah dilusi saham yang terjadi pada saat perusahaan menerbitkan saham baru. Kebijakan ini menyebabkan dilusi kepemilikan pemegang saham yang ada.
Seseorang yang membeli saham sebuah perusahaan memiliki kepemilikan ekuitas di perusahaan tersebut. Selain saham yang sudah dimiliki oleh para investor, perusahaan biasanya memiliki “public float”, yaitu jumlah saham yang beredar dan diperdagangkan secara terbuka di pasar saham.
Jika perusahaan memutuskan untuk menjual saham tambahan, “public float” meningkat dan nilai saham yang dimiliki pemegang saham asli menurun.
Bagaimana cara menghitung nilai intrinsik saham? Ini penjelasannya!
Perusahaan tentu saja tidak sembarangan mengeluarkan kebijakan equity dilution. Beberapa faktor yang berkontribusi terhadap equity dilution di antaranya adalah:
-Pembayaran utang perusahaan.
-Penambahan pendapatan ke neraca perusahaan.
-Peningkatan modal untuk pertumbuhan perusahaan seperti peluncuran produk baru, pembangunan fasilitas, hingga ekspansi ke pasar baru.
-Akuisisi perusahaan lain.
Dalam kebanyakan kasus, pemegang saham tidak dapat mencegah dilusi saham. Namun, setiap pemegang saham memiliki hak untuk menjual sahamnya jika mereka melihat bahwa dilusi ekuitas seperti itu membahayakan stabilitas keuangan mereka.
Ketika perusahaan menetapkan kebijakan ini, manajemen dan manajemen senior memberikan penjelasan rinci kepada investor tentang alasan dilusi saham. Pada titik ini, investor dapat mempertimbangkan apakah mereka ingin terus berinvestasi di perusahaan atau tidak. Di sisi lain, perusahaan memberikan kebebasan kepada investor untuk memilih apakah akan terus berinvestasi atau menjual seluruh sahamnya.
Bersambung dihalaman kedua…
-
Forex1 tahun ago
Mengenal Doji Candle dan Tips Membacanya
-
Aset1 tahun ago
10 Investasi Terbaik Di Tahun 2023
-
Crypto1 tahun ago
Tutorial Menggunakan Binance Futures Untuk Trading Crypto dan Bitcoin
-
Aset1 tahun ago
Cek keberuntungan Shio Tahun Kelinci Air 2023
-
Bank1 tahun ago
Silicon Valley Bank Bangkrut Hanya Dalam 2 Hari, Kok Bisa?
-
Crypto1 tahun ago
Apa Benar Gosip Pi Network SCAM?
-
Aset1 tahun ago
Gedung Tertinggi di Indonesia senilai Rp10T++
-
Crypto1 tahun ago
Resesi Keuangan Terburuk Datang Pertengahan Tahun Ini